Tak pernah terbayangkan dalam hidup ini
Jika aku tak pernah bisa bertemu denganmu
Belajar membaca padamu
Belajar menulis padamu
Belajar arti hidup padamu
Ustady….
Engkau adalah purnama saat malam mencekam
Mendendangkan kegelisan hati
Engkau adalah matahari saat siang terhimpit
Propaganda hidup ini
Engkah adalah seteguk air
Dalam gersangsangnya jiwa ini
Ustady…
Kami, mudridmu
Tak tahu harus memberi apa
Atas rakitan-demi- rakitan ilmu yang telah kau beri,
saat perpisahan ini benar-benar terjadi
kami, muridmu
tak tahu harus membalas apa
dari segala perjuanganmu selama ini
kamin muridmu
tak tahu-harus dengan apa
membalas semua jasamu selama ini
ustady…
mungkin hanya do’a dan dapat mengenangmu
yang bisa kami beri
ma’afkan segala kekeliruan kami selama ini
yang mengenang dihati ustady
dan kami berjanji
tidak akan pernah melupakan setiap kebaikan dari
ustady.
Jakarta,08 april 2011
By:aa’kaslan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar