Mencintai Dengan Sunyi
Cinta ‘ku’ bak angin yang mengantar ombak pada pantai
Mata akan menyangka jika indahnya air yang membasahi
Kaki-kaki adalah ombak
Maka cinta tidak butuh asap dari bara dalam dada
Sebab api yang kubawa adalah debu
Cinta ‘ku’ biarlah diam dalam masa
Membentuk ribuan doa
Lalu dari kata yang t’lah kau tahu
Diam sebagai kenangan indah dalam minda
Tak perlu sampaikan pada labirin-labirin tetangga
Biarlah ia membeku dalan setiap sel dalam nadimu
pada waktu tertentu menjadi seteguk air mengalir ke aortamu
Malaysia, 30 Maret 2018